Senin, 17 April 2017

Satu kata yang mengungkapkan banyak arti..

Saya telat merasakan apa yang ibu-ibu rasakan.
Biasanya yang bayar tagihan listrik itu mas jo.
Berhubung tempat bayar offline doi ga jadi bayar dan akhirnya sore tadi kami bayar ke gerai minimarket dekat rumah.
Bawalah uang 200.000 dengan asumsi bulan kemaren cuma 114.000 nanti juga kembali kalau pun naik paling yaa mentok di 180an lah yaaa, lumayan kembaliannya bisa buat jajan biskuat rom* kelapa kesukaan kami, niatnyaaaa..
Sebagai pasangan konyol yang kadang lupa kalau ini sedang depan kasir.
Saat mbak kasir yang cantik jelita memgucap "rekening atas nama ......., 218.000" sontak kami bertatapan dan kompak bilang eaaaaa, hhehhehhe..
Entah apa makna eaaaa bagi doi.
Tapi bagi saya, gagal total jajan dan harus balik kerumah ambil kekurangan 18.000 itu adalah maknaaa "eaaaa".

Segala sesuatu tergantung bagaimana bersikap.

Kadang ada hal hal yang mengagetkan yang bisa kita sikapi ringan.
Membuat hal hal yang awalnya jadi beban akan lebih mudah membawanya.
Kadang kita cuma perlu tertawa, menanggapi konyol walau diotak nyari cara bagaimana bisa ngakali keterkagetan ini.

Ahhh, sudahlah...
Mari berdoa lebih kencang, lebih taqwa, lebih berusaha..
Biar Allah yang menutupi segala kebutuhan dan keinginan dengan sempurna aamiin
Adhafana Ummu Fajri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar